» Home » EkstrimInfo Asik » Petani Iraq Nikahi 2 Wanita Sekaligus

Petani Iraq Nikahi 2 Wanita Sekaligus

Petani asal iraq ini memang beruntung ya. dia menikahi 2 wanita sekaligus dalam 1 malam. Ya langsung sekaligus 2. ekstrim memang tapi memang tidak dilarang kok dalam agama islam.

Abdul Rahman Nayef al-Obeidi, seorang petani berusia 22 tahun asal iraq, jatuh cinta dengan dua wanita, tapi bukannya memilih satu di antara mereka, ia memutuskan untuk menikahi keduanya dalam satu malam di sebuah desa kecil di Irak tengah.


Upacara pernikahan untuk Obeidi dan dua sepupunya, Intidhar (17) dan Suad (22) diselenggarakan pada tanggal 6 April di rumah keluarganya di Al-Laqlaq desa, sebelah utara Tikrit. Upacara ini dihadiri oleh keluarga kedua, keluarga pengantin perempuan dan teman-teman, yang berbahagia dan tentunya terkejut.

Obeidi, bungsu dari lima anak, mengatakan bahwa ia memberitahu orang tuanya tentang rencananya untuk menikahi dua sepupunya dalam satu malam dan mereka mendorong dia, meskipun banyak sanak keluarganya menentang ide tersebut.

"Aku butuh waktu kurang dari satu bulan untuk membuat keputusan final karena kedua calon istri saya masih berhubungan keluarga dengan saya dan saya mencintai dua perempuan itu," kata Obeidi.

Islam membolehkan pria untuk menikahi sampai empat wanita, tetapi menetapkan bahwa istri harus diperlakukan sama. Suad mengatakan ia terkejut ketika Obeidi bercerita tentang idenya, tapi dia membujuknya untuk ikut.

Salman kakak dari obeidi berperan sebagai mediator dalam negosiasi dengan dua keluarga.

Berita mengenai petani irak yang menikahi 2 wanita sekaligus ini kini juga menjadi pembicaraan hangat di sosial media. Komentar pada mereka bertiga yang diposting di Facebook sangat beragam, dengan laki-laki yang umumnya mendukung gagasan itu, dan mayoritas wanita menentangnya.

"Orang ini adalah pahlawan. Tidak ada orang yang telah melakukan itu sebelum dia, dan orang ini harus dimasukkan ke dalam Guinness Book of World Records, "tulis Ali Bassi Abbar.

Wanita lain, Sara Saad, mengkritik dua pengantin baru, menulis bahwa, "Setiap wanita yang setuju untuk pernikahan semacam itu tidak memiliki akal atau martabat."

Nah bagaimana dengan anda? apa tanggapan anda? ingin mengikuti jejak Abdul Rahman Nayef al-Obeidi yang menikahi 2 wanita sekaligus?